oleh owner | | Lambang Garuda
garuda bahan kuningan
Garuda kuningan cukup banyak digunakan pada ruang-ruang publik seperti sekolah, kantor pemerintahan, atau lainnya. Penggunaan material kuningan sendiri ternyata memiliki banyak keunggulan daripada bahan-bahan lainnya seperti tembaga.
Meskipun tidak ada aturan mengenai bahan pembuatan lambang garuda, namun kuningan lebih banyak digunakan. Salah satu alasannya, sebab material ini memiliki warna keemasan khas sehingga tampak lebih berkilau.
Warna keemasan pada garuda kuningan kemudian dikombinasi dengan cat merah, putih, juga hitam sehingga motif antar lambang terlihat lebih menonjol dan detail. Selain itu, bentuknya sendiri berupa 3 dimensi sehingga tetap terlihat menawan dari arah mana saja.
Sebelum melakukan pembelian, ada baiknya untuk mempertimbangkan beberapa hal terlebih dahulu. Pastikan bahwa Anda sudah mengetahui kelebihan maupun proses pembuatannya agar yakin dalam memilih bahan material.
Tips Membeli Garuda Kuningan
Lambang garuda sangat penting dipasang pada ruang-ruang publik seperti sekolah atau instansi pemerintahan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan menjadi pertimbangan ketika membelinya.
Pertama, pastikan memilih bahan yang tepat, umumnya material untuk lambang garuda menggunakan kuningan dan tembaga. Keduanya dapat dipilih sesuai dengan selera masing-masing, namun tembaga memiliki harga sedikit lebih mahal dibandingkan kuningan.
Kedua material ini termasuk awet dan tahan lama, namun memiliki perbedaan pada segi warnanya. Jika tembaga memberikan kesan klasik unik, penggunaan kuningan akan membuat lambang garudanya tampak keemasan.
Tidak hanya memilih bahannya saja, perhatikan juga modelnya, sebab setiap pengrajin logam memiliki ragam model berbeda-beda. Anda bisa memilih sayap dengan ukuran seperti pada umumnya atau yang lebih membentang.
Ketika sudah memilih garuda kuningan sebagai material, tentukan juga ukurannya agar sesuai dengan ruangan. Ada cukup banyak konsumen yang memaksakan ukuran sehingga tidak proporsional, terkadang terlalu kecil atau kebesaran.
Pilih juga finishingnya, yaitu menggunakan warna asli materialnya atau bisa memesan warna antik seperti di ruang paripurna DPR-RI. Setelah itu, pilih opsi pengambilan pemesanannya, bisa diambil sendiri atau mengirim dengan kurir ekspedisi.
lambang garuda kuningan cocok untuk hiasan kantor
Proses Pembuatan Garuda Kuningan yang Cukup Lama
Lambang garuda membutuhkan proses pembuatan dengan waktu yang cukup lama, sebab semuanya dikerjakan menggunakan tangan atau handmade. Oleh sebab itulah, hasil berbeda dengan lambang pada umumnya karena ada sentuhan seni yang detail.
Setiap pengrajin atau produsen sendiri menerima berbagai pemesanan, rata-rata dengan ukuran 80 hingga 90 cm karena dianggap paling ideal untuk ruangan. Meski demikian, ada juga yang memesan dengan ukuran 120 cm untuk keperluan kediaman dinas.
Proses produksi dari garuda kuningan sendiri dimulai dengan pemotongan bahan sesuai pola, kemudian membentuk bodi dengan cara ditempa. Jika sudah selesai, proses selanjutnya adalah pembuatan motif dengan cara dipahat.
Proses pemahatan inilah yang membuat motifnya menjadi terlihat seperti aslinya. Kemudian yang terakhir adalah finishing glossy, caranya dengan memoles dan cat bagian tertentu agar lebih jelas dan mengkilap.
Proses finishing juga sekaligus dengan coating atau anti gores agar warnanya tetap awet dan mengkilap. Meskipun prosesnya sangat panjang, namun produsen yang terpercaya akan memberikan harga terjangkau serta kualitas material unggulan.
Anda bisa melakukan pemesanan secara satuan maupun massal, tergantung dengan kebutuhannya. Tidak perlu datang langsung ke pengrajin, sebab saat ini pemesanan sudah dapat dilakukan secara online dan dikirim melalui jasa ekspedisi.
Lambang garuda merupakan salah satu ornamen yang sangat penting pada beberapa bangunan umum seperti sekolah maupun instansi pemerintahan. Saat ini, pemesanan garuda kuningan banyak diminati karena memiliki kelebihan daripada material lainnya.
oleh owner | | Lambang Garuda
Saat sedang menata dekorasi ruang kelas, elemen penting yang harus ada adalah lambang garuda tembaga. Lambang tersebut biasanya terletak di antara foto presiden dan wakil presiden di tembok depan kelas.
Ukuran dari lambang garuda ini cukup bervariasi, sesuai dengan kebutuhan pemesannya. Modelnya sendiri juga terdiri dari beberapa macam. Umumnya terdiri dari 2 model, yaitu model 2D dan juga 3D.
Dalam pembuatan logo garuda ini, tembaga menjadi salah satu bahan pilihan karena sifatnya yang mudah dibentuk sehingga detailnya bisa terlihat. Sebelum memutuskan untuk membelinya, mari simak beberapa tips di bawah ini.
Tips Membeli Lambang Garuda Tembaga
Seperti sudah dijelaskan di awal, lambang garuda memliki beberapa model yang bisa Anda pilih. Jika Anda ingin membelinya sebagai elemen dekorasi untuk dinding di rumah atau di dalam kelas, beberapa tips berikut bisa Anda ikuti:
1. Tentukan Model Garuda
Hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah model dari garuda tembaga bersangkutan. Pastikan model tersebut sesuai dengan apa yang Anda inginkan. Pasalnya, setiap pengrajin memiliki banyak model untuk diproduksi.
Untuk penggunaan di dalam kelas, lambang harus mencerminkan tanggal, bulan, dan tahun kemerdekaan Republik Indonesia. Hal itu bisa dilihat dari jumlah bulu di leher, ekor, dan bagian sayap-sayapnya.
2. Teliti Kualitas Bahan yang Digunakan
Bahan pembuatan garuda tembaga adalah salah satu penilaian yang perlu Anda lakukan. Pasalnya, bahan tersebut akan menentukan kekuatan dan keawetan dari produk kerajinan tembaga bersangkutan.
Perhatikan juga kualitas finishing yang dihasilkan dari pembuatan lambang tersebut. Jika menggunakan bahan finishing berkualitas, tentu warna yang dihasilkan bisa bertahan lama dan tidak mudah mengelupas.
3. Perhatikan Detail Reliefnya
Untuk model 3D, setiap detail dari lambang garuda tembaga akan dibuat dengan pola timbul. Pastikan kualitas reliefnya bagus dan bisa terlihat dengan jelas. Pasalnya, relief tersebut akan melambangkan tanggal kemerdekaan RI.
Jika logo ini dipajang di dalam kelas, tentu bisa menjadi media pembelajaran yang sesuai dengan lambang aslinya. Oleh karena itu, detail ini perlu untuk Anda perhatikan sebelum membelinya.
4. Jangan Tergiur oleh Harga Miring
Banyak produsen menawarkan harga miring untuk pembuatan lambang garuda tembaga, tetapi kualitasnya kurang optimal. Hal itu bisa berupa cacat desain, hingga kualitas finishing tidak sesuai dengan keinginan pembeli.
Carilah produsen atau penyedia jasa pembuatan logo garuda yang berkualitas dan sudah terbukti dengan produk-produk buatannya. Dalam hal ini, Anda bisa meminta portofolio pembuat sebelum memesan.
5. Tentukan Ukuran
Selanjutnya, Anda bisa menentukan ukuran lambang sesuai dengan kebutuhan. Silakan sesuaikan dengan elemen dekorasi lainnya. Dengan begitu, lambang tersebut bisa tersusun dengan rapi dan terlihat menyatu dengan ornamen desain lainnya.
Seperti kita tahu, kebutuhan pajangan garuda tembaga bisa digunakan untuk berbagai hal. Selain pajangan di dinding kelas, penggunaannya juga bisa sebagai pajangan untuk ruang aula yang lebih besar sehingga ukuran menjadi sangat berpengaruh.
6. Tentukan Warna dan Pastikan Finishing Berkualitas
Terakhir, tentukan pilihan warna yang Anda inginkan agar sesuai dengan dekorasi di ruangan. Pihak penjual biasanya menyediakan berbagai pilihan warna pada lambang tersebut mengingat kebutuhannya cukup beragam.
Pemilihan warna juga menyangkut bahan finishing yang digunakan. Jika tidak diperhatikan dengan baik, maka kualitas warna atau finishingnya bisa jadi kurang optimal. Pada akhirnya, tampilan logo garuda dari tembaga tersebut menjadi tidak menarik.
Sebagai salah satu bahan kerajinan, kuningan atau tembaga menjadi salah satu bahan terbaik karena bisa dibentuk sedemikian rupa, termasuk lambang garuda. Warnanya yang senada dengan emas juga menjadi daya tarik tersendiri.
Untuk pemesanan lambang garuda berbahan tembaga, Bintang Art Gallery bisa menjadi tempat terbaik untuk Anda kunjungi. Pasalnya, kualitas bahan dan estetika produk garuda tembaga yang dihasilkan sudah sangat teruji.
Proses pemasangan lambang burung garuda dengan ukuran besar